KETEKUNAN

Posted On //

Ketekunan tak terlalu kita sukai. Karena ketekunan sering kita anggap sebagai penantian dan penundaan.

Tak ada yang suka dengan penantian, apalagi penundaan.

Kita lebih suka yang seketika atau instant.

Namun ketekunan menghasilkan kematangan, tahan uji dan pembuktian sejati.

Iman bergerak bersama ketekunan dan bukan ketergesaan.

Yang dilahirkan dengan ketekunan jelas berbeda dengan ketergesaan.

Ayo tekun, tetap setia. Gunung ada puncaknya, laut ada dasarnya.

Jalan penantian kita pun pasti berujung. Tekun ya.

(Disalin dari Renungan Harian "Daily Walk With The KING" Oleh Pdt.Petrus Agung Purnomo)