Seperti ada tertulis: " Aku mengasihi Yakub, tetapi membenci Esau."
(Roma 9:13)
Kalau seseorang menuntut haknya, itu hal yang normal dan lumrah. Tetapi jika ada orang yang melepaskan haknya, itu baru luar biasa kan?
Tetapi, pernakah saudara mendengar, kalau ada seseorang yang sampai kehilangan haknya dan akhirnya membuat Tuhan membencinya? Ya, itulah yang terjadi dengan Esau. Dia kehilangan hak kesulungannya, karena hak itu dianggap sebagai hal yang remeh. Esau menganggap ringan hak kesulungan itu. Semua yang Tuhan tetapkan, ditetapkan dengan ketepatan dan kesempurnaan perencanaan-Nya yang ajaib.
Menganggap ringan apa yang Tuhan berikan, sungguh bisa begitu menyakiti hati-Nya. Saudara, adakah yang Tuhan beri yang kita anggap ringan? Biasanya karena pemberianNya tidak seperti yang kita inginkan. Saudara, jangan nilai pemberian-Nya dari luarnya, tapi minta anugerah-Nya untuk bisa melihat kekayaan yang di dalam.
Jangan anggap ringan apapun yang sepertinya remeh, jangan-jangan itu pemberian-Nya. Alangkah malangnya kalau jadi orang yang dibenci Tuhan,bukan?
(Disalin dari Renungan Harian "Dari Hati Sang Raja" oleh Pdt. Petrus Agung Purnomo